Pages

Kamis, 27 September 2012

Pembelajaran Heuristik

Heuristik adalah suatu penuntun yang diperlukan dalam menyelesaikan suatu masalah yang dapat mengarahkan pemecah masalah untuk menemukan penyelesaian soal yang diberikan. Menurut Poyla (1973:112), heuristic as an adjective, means “serving to discover”. Maksudnya heuristik (kata sifat) berarti “penuntun untuk menemukan”. Selanjutnya dalam Webster’s (1985:856) tertulis bahwa heuristic helping to discover, to solutions or answer. Maksudnya bahwa heuristik adalah penuntun untuk menemukan pemecahan atau jawaban.
Demikian juga Alan H. Shoenfeld (1982:23) menyatakan “heuristic helping are general suggestions that help an individual to understand a problem better or to make progress toward is solution”. Kutipan ini mengandung makna bahwa heuristik adalah saran-saran (petunjuk-petunjuk) umum yang dapat membantu individu untuk mengerti lebih baik suatu masalah atau membuat kemajuan ke arah pemecahan masalahnya.
Dari definisi heuristik yang telah diuraikan, pengertian heuristik yang dimaksud dalam penelitian ini adalah suatu penuntun (petunjuk) dalam bentuk pertanyaan atau perintah yang mengarahkan pemecahan  masalah  komposisi fungsi dan invers  fungsi yang diberikan.
Pemecahan Masalah dengan Strategi Heuristik
Berdasarkan definisi heuristik yang sudah diberikan, maka pemberian heuristik dalam pemecahan masalah matematika adalah suatu strategi (taktik) yang digunakan dalam membelajarkan pemecahan masalah matematika sehingga pemecah masalah (dalam hal ini siswa) dapat menyelesaikan masalah dengan baik sesuai dengan langkah-langkah pemecahan masalah dengan strategi heuristik. Dengan kata lain pemecahan dengan strategi heuristik adalah suatu prosedur khusus untuk membelajarkan menyelesaikan masalah  matematika, dengan memberikan penuntun/petunjuk dalam bentuk pertanyaan atau perintah pada setiap langkah-langkah pemecahan masalah.

0 komentar:

Posting Komentar