Pages

Minggu, 23 September 2012

Media Pembelajaran Untuk Siswa

Media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari “Medium” yang secara harfiah berarti “Perantara” atau “Pengantar” yaitu perantara atau pengantar sumber pesan dengan penerima pesan. Beberapa ahli memberikan definisi tentang media pembelajaran. Schramm (1977) mengemukakan bahwa media pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Sementara itu, Briggs (1977) berpendapat bahwa media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya. Sedangkan, National Education Associaton(1969) mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras. Dari ketiga pendapat di atas disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik.
Brown (1994) mengungkapkan bahwa media pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dapat mempengaruhi efektifitas pembelajaran. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), khususnya dalam bidang pendidikan, saat ini penggunaan alat bantu atau media pembelajaran menjadi semakin luas dan interaktif, seperti adanya komputer, internet dan tidak kalah fungsinya adalah handphone.
Terdapat berbagai jenis media belajar, diantaranya : (1) Media Visual: grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun, komik, (2) Media Audial : radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya, (3) Projected still media: slide; over head projektor (OHP), in focus dan sejenisnya, (4) Projected motion media: film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), Komputer, handphone dan sejenisnya.
Kriteria yang paling utama dalam pemilihan media bahwa media harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai. Contoh : Kalau tujuan pembelajaran bersifat motorik (gerak dan aktivitas), maka media film dan video bisa digunakan. Di samping itu, terdapat kriteria lainnya yang bersifat melengkapi (komplementer), seperti: biaya, ketepatgunaan; keadaan peserta didik; ketersediaan; dan mutu teknis.
Menggerinda pahat bubut merupakan keterampilan motorik yang berdasarkan uraian diatas bisa menggunakan film atau video sebagai media pembelajaran. Banyak macam video atau kamera yang dapat digunakan untuk pengambilan gambar maupun untuk memutar gambar yang ada (sebagai player) . Salah satu peralatan multi guna saat ini yang dapat digunakan untuk fungsi tersebut adalah kamera video handphone.
Joyke Christian Kumaat(http://id.wikipedia.org) mengungkapkan bahwa media video mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya, dapat menstimulir efek gerak, dapat diberi suara maupun warna, tidak memerlukan keahlian khusus dalam penyajiannya, tidak memerlukan ruangan gelap dalam penyajiannya. Sedang kekuranganya adalah, memerlukan peralatan khusus dalam penyajiannya, memerlukan tenaga listrik, memerlukan keterampilan khusus dan kerja tim dalam pembuatannya.
Kekurangan yang disampaikan oleh Joyke rupanya tidak berlaku pada kamera video handphone. Untuk mengoperasikan video kamera handphone tidak memerlukan peralatan khusus, powernya menggunakan baterai dan tidak memerlukan keterampilan khusus.
Kamera jenis digital ini merupakan kamera yang dapat bekerja tanpa menggunakan film. Si pemotret dapat dengan mudah menangkap suatu objek tanpa harus susah-susah membidiknya melalui jendela pandang karena kamera digital sebagian besar memang tidak memilikinya. Sebagai gantinya, kamera digital menggunakan sebuah layar LCDyang terpasang di belakang kamera. Lebar layar LCD pada setiap kamera digital berbeda-beda. Sebagai media penyimpanan, kamera digital menggunakan internal memoryataupun external memoryyang menggunakan memory card.
Layanan kamera handphone tidak hanya untuk pemotretan tetapi sudah banyak tersedia layanan untuk pengambilan gambar hidup atau video dengan durasi yang bervariasi dari yang hitungan detik sampai yang hitungan jam. Telepon genggamseringnya disebut handphone(disingkat HP) atau disebut pula sebagai telepon selular(disingkat ponsel) adalah perangkat telekomunikasielektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang sama dengan teleponfixed linekonvensional, namun dapat dibawa ke mana-mana (portabel, mobile) dan tidak perlu disambungkan dengan jaringan teleponmenggunakan kabel(nirkabel; wireless).
Selain berfungsi untuk melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel umumnya juga mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat (short message service, SMS). Mengikuti perkembangan teknologi digital, kini ponsel juga dilengkapi dengan berbagai pilihan fitur, seperti bisa menangkap siaran radiodan televisi, perangkat lunak pemutar audio (mp3) dan video, kamera digital, game, dan layanan internet(WAP, GPRS, 3G)videophone, maupun untuk televisionline.

0 komentar:

Posting Komentar